Kami adalah media penyedia informasi tentang makanan yang ramah bagi kantong pelajar di Indonesia. Stoodies akan meliput di berbagai kota di Yogyakarta dibagi ke dalam chapter.

Full width home advertisement

Post Page Advertisement [Top]

 

Halo sobat Stoodies, kali ini tim Stoodies mau bahas salah satu camilan yang wajib dicoba nih. Camilan satu ini namanya Stik Kecibi Bang Ali. Sebelumnya, apa sih stik kecibi itu? Jadi begini sobat Stoodies, kecibi itu singkatan kata dari kentang, ubi, cimol. Dan stik sendiri itu disebut karena kentang dan ubi dipotong panjang menyerupai stik. Maka dari itu adalah alasan kenapa camilan ini disebut stik kecibi. 

Stik kecibi di Jogja ini sangat banyak tentunya. Stik kecibi bisa kita jumpai di berbagai tempat. Contohnya di daerah ramai mahasiswa seperti dekat kampus, daerah ramai orang berkumpul seperti pasar, atau di beberapa tempat street food lainnya seperti Maguwo, Klebengan, Krapyak, dan lain sebagainya. Walaupun stik kecibi ada banyak di daerah Jogja, stik kecibi dari beberapa tempat itu pasti memiliki ciri khas rasa dan tekstur yang berbeda. Mungkin dari cara penggorengan stik kecibi atau bumbu tabur yang digunakan untuk memberi rasa pada stik kecibi. Bumbu yang digunakan biasanya adalah bumbu tabur rasa pedas, manis, pedas manis, asin, jagung, balado, barbeque, dan lain sebagainya.

Salah satu stik kecibi yang terkenal di Jogja adalah Stik Kecibi Bang Ali yang akan tim Stoodies bahas kali ini. Stik Kecibi Bang Ali memang hanyalah stik kecibi yang biasa pada umumnya. Namun, Stik Kecibi Bang Ali sangat ramai peminatnya. Tim Stoodies beberapa kali mampir ke Stik Kecibi Bang Ali pasti sangat ramai dan banyak antrian yang telah menunggu pesanannya disiapkan.

Stik Kecibi Bang Ali mulai buka pada tahun 2012 di mana pada tahun 2022 Stik Kecibi Bang Ali ini sudah beroperasi selama 10 tahun. Biasanya Stik Kecibi Bang Ali buka pada setiap harinya mulai pukul jam 09.00 WIB sampai pukul 18.00 WIB. Bahkan Stik Kecibi Bang Ali bisa tutup sebelum jam 18.00 WIB karena ramainya pelanggan pada hari itu. Stik Kecibi Bang Ali ini beralamat di Jl. Prof. DR. Soepomo Sh, Warungboto, Umbulharjo Daerah Istimewa Yogyakarta (Samping Kampus UAD 3 depan warmindo). 

Selain di Jl. Prof. DR. Soepomo Sh, Warungboto, Umbulharjo,  Daerah Istimewa Yogyakarta, Stik Kecibi Bang Ali memiliki cabang di daerah Fakultas Ekonomi Universitas Islam Indonesia atau di daerah Condongcatur dan cabang di daerah Universitas Ahmad Dahlan kampus 4. Cabang-cabang Stik Kecibi Bang Ali ini dikelola oleh keponakan bang Ali namun dengan manajemen masing-masing. Pada saat wawancara, Bang Ali mengucapkan, “Saya ini sendiri berasal dari Cirebon namun lama tinggal di Brebes kemudian merantau ke  Jogja dan membuka bisnis Stik Kecibi Bang Ali. Di jogja juga cuma kontrak rumah  itu di belakang sini (belakang tempat jualan Stik Kecibi Bang Ali).

Untuk harganya sendiri, Stik Kecibi Bang Ali mulai dari 5rb dan bebas request berbagai harga. Stoodies juga melakukan beberapa wawancara lain dengan bang Ali mengenai Stik Kecibi Bang Ali  ini sendiri. “Sehari bisa menghabiskan 1,5 kuintal kentang sedangkan cimol 18kg dan ubi 40-50 kg jadi ya kira-kira total 2 kuintal habis dalam sehari. Biasanya yang paling laris atau yang banyak peminatnya sih kentang, makanya kita sampai stok kentang sampai 1,5 kuintal setiap harinya,” kata bang Ali. Bang Ali juga menambahkan bahwa “Bumbu yang kita pakai ini bikinan saya sendiri. Bumbunya ada original, manis, pedas, asin, dan pedas manis. Pokoknya bumbunya bisa dicampur sesuai dengan keinginan dan selera pembeli.”

Nah sobat Stoodies, gimana nih udah tertarik buat cobain Stik Kecibi Bang Ali belum? Kalian bisa langsung datang aja ke Jl. Prof. DR. Soepomo Sh, Warungboto, Umbulharjo Daerah Istimewa Yogyakarta (Samping Kampus UAD 3 depan warmindo) tempat jualan bang Ali. Stik Kecibi Bang Ali juga memiliki media sosial instagram lho di @stik_kecibi. Selamat mencoba!


Dinda Kinanthi R.A

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Bottom Ad [Post Page]