Kami adalah media penyedia informasi tentang makanan yang ramah bagi kantong pelajar di Indonesia. Stoodies akan meliput di berbagai kota di Yogyakarta dibagi ke dalam chapter.

Full width home advertisement

Post Page Advertisement [Top]

“Kurang lengkap makan tanpa sambal”

“Gak ada sambal, makanan terasa hambar”

Sobat Stoodies pasti tidak asing dengan kedua kalimat di atas. Katanya, rasa pedas pada sambal bisa membuat semakin mantap. Tak heran jika di setiap hidangan makan kerap dijumpai sambal sebagai menu pelengkap.

Selain sambal, di Indonesia juga banyak dijumpai menu makanan lain yang menghadirkan cita rasa pedas. Salah satu menu makanan pedas yang menjadi favorit adalah seblak. Seblak merupakan makanan khas dari Bandung yang sekarang sangat popular. Tak sedikit masyarakat menyukai menu yang satu ini. Selain karena pedas, adanya cita rasa rempah khas Indonesia juga menjadi alasan mengapa banyak yang suka makan seblak.

Salah satu warung makan seblak yang kerap ramai dikunjungi mahasiswa adalah Seblak Mercon dan Tomyum Kang Barra. Warung seblak ini berlokasi di dekat UIN Sunan Kalijaga Yogyakarta, tepatnya di Jl. Bimokurdo No.64f, Papringan, Caturtunggal, Kecamatan Depok, Kabupaten Sleman.

Warung makan Seblak Mercon dan Tomyum Kang Bara menyajikan beragam varian menu seblak, ada seblak mercon gaul, seblak original, seblak macaroni special, seblak siomay, seblak bakso, seblak sosis, seblak jamur, seblak seafood, seblak jamur special, seblak basreng, seblak basreng special, seblak special, dan seblak ceker. Selain seblak, ada pula menu seblak tomyum original, seblak tomyum cumi atau kerang, dan seblak tomyum special. Harganya pun cukup murah yaitu Rp9.000,00-Rp16.000,00/mangkok.

Kendati murah, topping atau isian yang digunakan tak tanggung-tanggung. Satu mangkok seblak bisa terdiri dari beragam topping berbeda sesuai dengan menu yang Sobat Stoodies pilih. Selain itu, Sobat Stoodies juga masih bisa meminta tambahan topping sesuai dengan keinginan kalian, ada telur, mie, macaroni, kerupuk, bakso, sosis, siomay, basreng, cumi, udang, kerang, dan ceker.

Menurut pelayan di Warung Seblak dan Tomyum Kang Barra, dari sekian banyak menu, yang sering dipesan adalah seblak bakso yang dibandrol dengan harga Rp11.000,00. Cukup murah, bukan? Dengan harga segitu, Sobat Stoodies sudah bisa menikmati satu mangkok seblak dengan isian bakso, telur, kerupuk, macaroni, dan mie.

“Kalau saya lebih suka seblak seafood. Selain karena saya penggemar seafood, perpaduan udang, kerang, dan cumi dengan kuah seblak sangat cocok di lidah saya dan enak banget,” ujar Dewi, salah satu pelanggan di Warung Seblak Mercon dan Tomyum Kang Barra.

Warung Seblak Mercon dan Tomyum Kang Barra ini buka dari pukul 09.00 WIB sampai pukul 21.00 WIB. Menurut pelayannya, waktu paling ramai pengunjung adalah setelah maghrib. Di waktu-waktu tersebut, banyak mahasiswa kos yang dating untuk makan malam. Hangatnya kuah seblak dan rasanya yang pedas memang cocok untuk dijadikan penghangat tubuh di malam hari. Tak heran jika banyak yang memilih makan seblak di waktu malam.

Pelayanan di sini pun terbilang cukup cepat dan tidak membuat pelanggan menunggu lama. Meskipun berada di emperan rumah, penataan tempat makannya tetap rapi dan tidak sempit. Pelanggan pun terlihat enjoy berlama-lama di sini dan bahkan menjadikannya tempat untuk nongkrong. Sayangnya, Warung Seblak dan Tomyum Kang Barra tidak menyediakan minuman. Namun, jangan khawatir! Sobat Stoodies bisa memesan minuman di gerobak samping Warung Seblak dan Tomyum Kang Barra. Di sana tersedia berbagai minuman, mulai dari es teh hingga jus-jus.

Jika Sobat Stoodies ingin berkunjung ke Warung Seblak dan Tomyum Kang Barra namun tidak ingin ramai, Sobat Stoodies bisa berkunjung lebih awal dan segera memesan sesuai keinginan kalian. So, tunggu apa lagi? Segera datang, ya!


Anggi S.P

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Bottom Ad [Post Page]